www.azharrizki.blogspot.co.id

google-site-verification=0aqOScmutC411up3GX8f2ORp_eCW1RmFsBdnoCVLYsg

Apa itu ISO (International Organization Standardization)?




Apa itu ISO (International Organization Standardization)?
 

Assalamuualaikum Wr.Wb.

Salam sejahtera untuk kita semua, kali ini kita akan membahas salah satu standar mutu bertaraf internasional yaitu ISO. Apa itu ISO, tujuan dan manfaat, apa saja jesisnya dan seperti apa pengimplementasinya mari kita simak…👇

 ISO merupakan salah satu badan penetap standar internasional yang terdiri dari wakil badan standarisasi nasional di tiap negara untuk mengukur mutu sebuah organisasi/ Tiap-tiap perusahaan yang ingin bersaing dengan secara global dapat diukur kredibilitasnya dengan standar ISO.

ISO merupakan pihak yang berperan dalam memfasilitasi perdagangan internasional serta juga membuat semuanya berjalan dengan baik. ISO memberikan spesifikasi kelas dunia untuk segala macam hal, mulai dari produk, layanan, serta  sistem, untuk dapat memastikan kualitas, keamanan, dan juga efisiensi.

Perusahaan atau brand yang sudah tersertifikat ISO  ini akan lebih berpeluang dalam memenangkan para persaingan pasar global. Pasalnya, perusahaan atau brand tersebut sudah memiliki atau mempunyai jaminan kualitas produk (barang atau jasa) dari ISO sehingga mendapatkan nilai kepercayaan dari konsumen.

Tujuan dan Manfaat ISO (International Standars Organization)

    Tujuan serta manfaat ISO ialah untuk menentukan standar internasional di bidang industrial dan komersial. Berdasarkan pada pengertian ISO di atas, adapun manfaat ISO ini diantaranya sebagai berikut:

1. Meningkatkan Kredibilitas Perusahaan

    Perusahaan yang menetapkan sistem manajemen mutu yang sesuai dengan standar internasional akan menjamin kredibilitas perusahaan tersebut. Maksudnya, segala kegiatan/aktivitas yang dilakukan perusahaan itu sudah memiliki standar terbaik yang pada akhirnya itu akan menghasilkan nilai positif dalam hal kepuasan konsumen.

2. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen

    Kepuasan pelanggan/konsumen itu menjadi sesuatu yang sangat penting disebabkan karena akan membuat mereka lebih percaya kepada perusahaan serta akan menjadi pelanggan setia.

3. Jaminan Kualitas Sesuai Standar Internasional

    Setiap perusahaan yang ingin memiliki/mempunyai sertifikat standardisasi ISO ini harus dengan melalui suatu siklus pasti yang disebut dengan sebutan PDCA. Siklus tersebut diterapkan pada segala jenis industri, yang mana dilakukan proses identifikasi, analisis, serta juga eksekusi suatu penyelesaian masalah untuk dapat menjamin mutu sesuai standar internasional.

4. Menghemat Biaya

    Dengan standar ISO, Sebuah perusahaan dapat menerapkan sistem manajemen khusus yang bisa membantu untuk mengetahui kinerja perusahaan. Pada saat ada indikasi bahwa kinerja perusahaan itu akan menurun atau produk itu akan gagal, maka terdapat upaya dalam mengantisipasi untuk memperbaikinya. Proses tersebut secara tidak langsung akan dapat mencegah terjadinya pemborosan anggaran yang berhubungan dengan kinerja serta juga produk yang buruk tersebut.

5. Mengoptimalkan Kinerja Karyawan

    Mengacu kepada prinsip manajemen mutu,maka semua standar yang ditetapkan akan dilaksanakan oleh seluruh karyawan. Hal tersebut bisa memotivasi karyawan supaya terus menjaga kualitas, efisiensi, serta juga produktivitas mereka sesuai standar ISO yang ditetapkan.

6. Meningkatkan Image Perusahaan

    Salah satu Keuntungan yang dapat dirasakan langsung oleh perusahaan dari sertifikasi ISO ialah untuk meningkatnya image atau brand suatu perusahaan menjadi jauh lebih baik dimata dunia.

Jenis-Jenis ISO

    Terdapat delapan jenis standar ISO yang dikeluarkan oleh Organisasi Internasional. Dibawah ini merupakan beberapa jenis ISO diantaranya sebagai berikut:

1.   ISO 9001

Merupakan sistem manajemen mutu yang paling banyak digunakan, yang pada karakteristiknya ini ialah pendekatan proses yang bertujuan untuk dapat meningkatkan efektivitas manajemen mutu.

2.   ISO 14001

Merupakan standar yang berhubungan dengan sistem manajemen lingkungan. Beberapa dari aspek yang harus dipenuhi dalam standar ini ialah pengelolaan limbah, penghematan energi, penghematan air, serta juga penghematan bahan bakar.

3.   ISO 22000

Merupakan standar yang berhubungan dengan sistem manajemen keamanan pangan. Standar tersebut ditujukan bagi perusahaan pada bidang makanan dan juga minuman, yang mana diharuskan untuk dapat melakukan kontrol internal, dan tiap-tiap produk tersebut harus punya rencana proses dan juga pengendalian.

4.   ISP/IEC 27001

Merupakan standar sistem manajemen keamanan informasi atau juga Informasi Security Managemen System (ISMS). Standar tersebut diterapkan pada perusahaan di bidang aplikasi IT dan semacamnya.

5.   ISO TS 16949

Merupakan spesifikasi teknikal untuk sistem manajemen mutu pada bidang industri otomotif. Konsep dari standar ini ialah perbaikan berkelanjutan, pengendalian rantai pemasok, serta tindakan pencegahan dan perbaikan.

6.   ISO/IEC 17025

Merupakan standar yang berhubungan dengan suatu lembaga pengujian atau laboratorium . Pada Standar ini bertujuan untuk dapat memastikan keakuratan hasil pengujian pada bidang kesehatan, produksi, perdagangan, serta juga perlindungan konsumen.

7.   ISO 28000

Merupakan standar yang berhubungan dengan sistem keamanan rantai pasokan bagi perusahaan yang berisiko tinggi, Contohnya seperti Bank, pertambangan, hotel, dan lain-lain.

8.   ISO 5001

Merupakan standar yang diterapkan pada sistem manajemen energi supaya perusahaan mempunyai sistem untuk meningkatkan kinerja, efisiensi, danm jugakonsumsi energi.

Nah sekian dulu penjelasan tentang ap aitu ISO untuk penjelasan tiap macam jenis ISO akan di bahas di post selanjutnya … jangan sampai kelewatan Readingers…👍

Next
This is the current newest page
Previous
Next Post »

5 komentar

Click here for komentar
Thanks for your comment