www.azharrizki.blogspot.co.id

google-site-verification=0aqOScmutC411up3GX8f2ORp_eCW1RmFsBdnoCVLYsg

bahan bakar air





 






MENGUBAH AIR (H2O) MENJADI BAHAN BAKAR ALTERNATIF 


 

Disusun Oleh  :

                Muhammad Azhar Rizki                     





Latar belakang


    1.                Air adalah molekul senyawa  H2Oyang banyak terdapat di alam. Dia adalah sumber kehidupan yang dibutuhkan oleh seluruh makhluk hidup di muka bumi ini. Manusia, hewan dan tumbuhan hampir sebagian besar tubuhnya terisi oleh cairan bernama air. A ir menjadi sumber energi tempat berlangsungnya proses transportasi hingga fusi dari strata molekuler hingga reaktor.
                    Kekuatan air ini tidak terlepas dari peran masing-masing unsur penyusunnya. Yaitu molekul O2dan H 2. kedua unsur ini bereaksi secara bolak -balik menjadi molekul senyawa H 2O.  A rtinya H2O bisa dipisah menjadi  H2dan  O2atau  sebaliknya.  Secara  kimia  persamaan  reaksinya digambarkan menjadi:
      2H2 + O2 ↔ 2H2O
       (ENERGI)
      Dari persamaan tersebut  tampak terjadinya reaksi pembakaran sempurna.  Dimana
      molekul-molekul tersebut terbakar menjadi H 2O dan tanpa menghasilkan zat polutan seperti CO2.
      Selain itu juga  ada keterlibatan energi di dalamnya.  Y akni   energi yang dibutuhkan untuk
      memisahkan H2O ataupun energi yang dihasilkan dari pemb akaran  H2dan O2.

Tujuan

  •  Mengetahui pemanfaatan air sebagai bahan bakar alternatif













Air sebagai kumpulan molekul berbeda muatan

                     Dalam ilmu Fisika,  diketahuibahwa dua atau lebih molekul yang berbeda muatan dapat saling tarik menarik. Dan bila mereka sama muatan maka akan saling tolak menolak. Ketika terjadinya gaya saling tarik menarik ataupun tolak-menolak berlaku gaya:



                                                       F = k * q1 * q2 / r2


Dimana:

k = konstanta

F = gaya antar molekul

q1= muatan 1

q2= muatan 2

r2= jarak antar molekul tersebut

                             Pada air terdapat ikatan tiga molekul berbeda muatan yang saling tarik menarik dan juga tolak menolak sekaligus. Yakni muatan positif yang dimiliki oleh 2 molekul H dan muatan negatif yang dimiliki se buah molekul O. Molekul O menarik kedua molekul tersebut. Namun gaya tolak terbentuk akibat kedua molekul H yang ditarik oleh O memiliki muatan yang sama -sama positif.

                              gerakan antara menarik dan menolak itu kemudian membentuk pola gerakanmengepak seperti sayap burung yang sedang terbang.  Oleh  Gerakan ini kemudian bergerak secara kontinyu dan massal dalam kumpulan ikatan besar berupa air. Bila air mengalami gangguan baik itu berupa pemberian panas, pancaran gelombangelektromagnetik, maupunbeda potensial maka  molekul-molekul penyusun didalamnya akan mengalami perubahan gerak.  sebab itulah salah satu alasan mengapa air dikatakan cairanelektrolit.Bila air diberi perlakuan panas maka yang terjadi adalah m akin panas suhunya maka makin cepat gerakan molekul-molekul didalamnya. Hingga pada suhu tertentu air tersebut kemudian lepas dan membentuk ikatan kecil-kecil berupa uap air.



Pemanfaatan sifat elektrolit air


                             Karena molekul-molekul tersebut saling bertolak dan bertarik akibat perbedaan muatan yang dimilikinya sehingga air memiliki kemampuan untuk menghantarkan listrik. Air pula dapat dipengaruhi oleh adanya medan listrik ataupun medan magnet.Hal ini disebabkan oleh kutub-kutub berseberangan yang terbentuk pada molekul air.Kutub-kutub ini akan bertarikan dengan kutub-kutub yang berlawanan dengannya.



Gaya tarik muatan dan gaya yang terbentuk


                              Kutub-kutub muatanyang dimiliki air yang membentuk gaya tarik-tolak tersebutkemudian dapat dimanfaatkan untuk memutus ikatan molekul-molekulair itu sendiri. Yakni dengan memberikan gangguan berupa medan atau muatanyang  berasal dariluar.

                                Dengan adanya tarikan dari kedua kutub medan listrik tersebut dan adanya gaya tarik-tolak dari molekul-molekul penyusun air tersebut maka proses pemutusan ikatan molekul air menjadi lebih mudah. Dan juga teknik ini lebih sederhana untuk dilakukan.  tentunya hal tersebut masih bisa lebih dipermudah lagi apabila kita menerapkan metode pengusiran elektron. Yakni membuat salah satu elektron tersebut lari karena muatannya tersebut. Hal ini dapat dilakukan dengan memanipulasi metode sederhana diatas menjadi sebuah perangkap muatan.



Cara pengaplikasian alat
                                    Pada tahap ini kita akan menerapkan teori sederhana diatas  menjadi suatu alat  water converteryang bisa menghasilkangasH2dan O 2.  Tentunya dengan bahan-bahan yang mudah dan murah.Selanjutnya alat tersebut dapat diaplikasikan ke mesi n kendaraan yang kita miliki.

Elektrolizer ini terdiri dari 4bagian, yaitu:

1.  Tabungreaktor, tabung yang digunakan harus dapat tertutup rapat dan tidak bocor.  Dengan demikian  gas yangH2dan O 2yang dihasilkan akan benar-benar dapat dimanfaatkan secara maksimal.

2.  Tabung separator, berfungsi memisahkan antara gas yang dihasilkan dengan air yang mungkin terbawa dari tabung reaktor akibat guncangan agar tidak masuk ke dalam ruang bakar.

3.  Elektroda,untuk elektroda kali ini saya gunakan batang karbon dari b atere bekas (ingat bukan dari batere Alkaline karena batere alkaline tidak punya batang karbon).Batang karbon digunakan karena porous, atau berongga kecil-kecil yang dapat dimasuki air.

4.  Kawat penghubung, berfungsi untuk menghubungkan antara elektroda dengan sumber listrik yang akan kita pakai.

5.  dioda, berfungsi sebagai penyearah arus. Karena sistem ini hanya bekerja pada arus searah.

6.  fuse (sikring), berfungsi me mutus aliran listrikrangkaian apabila terjadi  konslet.

7.  selang polimer, berfungsi untuk mengalirkan gas H2 dan O2 ke mulut karburator.  Yakni dibagian udara masuksebelum bercampur dengan BBM. Untuk selang  dan sambungannya  saya gunakan  peralatan akuarium yang banyakdijual di pasaran.


        Agar produksi gas tersebut cukup signifikan maka jumlah elektrolizer yang perlu dibuat sebanyak 2buah atau lebih. Selanjutnya pemasangan alat ini pada system kelistrikan kendaraan mengikuti bagan dibawah ini:





               Selanjutnya kita membuat apa yang dinamakan elektroda. Elektroda ini terdiri dari dua bagian.Pertama,  elektroda yang  terletak ditengah dasar botol dan diberi arus positif . Kedua, elektroda yang terletak mengelilingi elektroda yang ditengah. Elektroda - elektroda tersebut saling  dihubungkan  dengan kawattembaga yang disolder  dan diberi arus negatif. Pada elektroda positif tersebut akan dihasilkan gas oksigen O 2, dan pada elektroda negatif tersebut akan dihasilkan gas  H2. gas -gas tersebut kemudian akan mengisi tabung dan mengalir melalui selang menuju ruang bakar. Elektroda yang telah terpasang kemudian di  lem dengan lem bakar untuk menghindari kebocoran yang  mungkin terjadi dari  sela -sela antara elektroda dan dinding tabung. Sehingga gas benar -benar dapat mengalir ke ruang bakar.

                       Masing- masing elektroda tersebut  selanjutnya  disambungkandengan kabelyang sudah dipasangi sikring dan dioda. Gunakan kabel yang tembaganya cukup besaruntuk memperkecil hambatan.  Jangan salah memas angkan posisi dioda sesuai dengan arah  aliran  arus.Salah memasang bisa menyebabkanarus tidak mengalir.   Penggunaan warna kabel yang berbeda menjadi penting untuk mempermudah identifikasi kutub arus listriknya. Agar pada saat digunakan air yang terdapat  dalam reaktor tidak masuk terbawa ke dalam selang yang menuju ruang bakar (akibat guncangan saat berkendaraan) maka sebelum menuju ruang bakar selang tersebut dialirkan ke tabung yang berfungsi sebagai separator. Pada tabung separator ini perlu jugadiperh atikan agar jangan sampai terjadi ke bocoran.

                          Kemudian sambungkan ujung- ujung kabel sesuai dengan kutub positif dan negatif dari sumber tegangan. Selang dari separator dimasukkan ke mulut lubang udara masuk milik karburator. Ingat.. jangan lupa pasang sak elar untuk menghidupkan dan mematikan rangkaian.  Setelah semua terpasang coba nyalakan sakelarnya. Perhatikanlah gelembung -gelembung gas yang terbentuk pada elektroda tersebut . Untuk mengetahui apakah gelembung- gelembung tersebut benar- benar dapat menghas ilkan tenaga maka  ujung selang yang seharusnya diselipkan ke karburator ujungnya  diberi plastik.Lalu setelah kantung tersebut menggelembung cukup besar karena terisi oleh gas, maka sulutlah dengan nyala api.  Perhatikan, gas  akan menyala menyambar api.  tapi perhatikan juga bahwa api yang ditimbulkan serta merta akan menjadi uap air.

















SIMPULAN

        Dari hasil penelitian di atas dihasilkan salah satu alat sederhana untuk mengubah air menjadi bahan bakar alternatif yang dapat di aplikasikan di masyarakat sebagai formula untuk meningkatkan karya dan kreatifitas yang lebih sempurna dan tidak menimbulkan dampak negatif.

Previous
Next Post »

3 komentar

Click here for komentar
Anonymous
admin
25 January 2018 at 17:30 ×

terbarukan bgt

Reply
avatar
Anonymous
admin
25 January 2018 at 17:32 ×

pertamax????

Reply
avatar
Thanks for your comment